Contoh 1
Dalam ilmu fisika, jarak (s) dinyatakan dalam meter dan waktu (t) dinyatakan dalam detik. Jika suatu partikel bergerak dengan persamaan meter, maka jarak partikel saat t = 6 detik adalah ... meter.
Penyelesaian:
Diketahui : , merupakan persamaan garis lurus.
Untuk menentukan jarak partikel saat t = 6 detik, substitusikan t = 6 ke , sehingga diperoleh:
Jadi, jarak partikel itu pada saat t = 6 detik adalah 23 meter.
Contoh 2
Jika setiap sisi pada bangun persegipanjang diperpanjang sampai tak berhingga, kemungkinan kedudukan garis yang dibentuk oleh sisi-sisi persegipanjang tersebut adalah ….
Penyelesaian:
Misalkan persegipanjang tersebut adalah persegipanjang ABCD.
Garis k, l, m, dan n merupakan perpanjangan dari sisi-sisi persegipanjang ABCD. Perhatikan bahwa garis k sejajar garis l dan garis m sejajar garis n. Dari gambar tersebut, dapat dilihat juga bahwa garis k berpotongan tegak lurus dengan garis m dan n . Begitu juga, dengan garis l.
Jadi, kedudukan garis-garis yang mungkin adalah ada yang saling sejajar dan ada yang saling berpotongan tegak lurus.
Contoh 3
Jika titik didih dan titik beku termometer Reamur adalah 80°R dan 0°R, maka suhu tubuh manusia sehat adalah ... °R.
Penyelesaian:
Suhu tubuh manusia sehat adalah 37°C .
Misalkan:
x = suhu dalam satuan Celsius (°C)
y = suhu dalam satuan Reamur(°R)
Oleh karena titik beku dan titik didih termometer Celcuis adalah 0° C dan 100°C, serta titik beku dan titik didih termometer Reamur adalah 0°R dan 80°R , maka diperoleh koordinat titik beku dan titik didih, yaitu (0, 0) dan (100, 80).
Dengan menggunakan rumus konsep persamaan garis lurus, diperoleh:
Untuk x = 37, diperoleh .
Jadi, suhu tubuh manusia sehat dalam satuan Reamur adalah 29,6°R .
